Pengertian Teks Eksplanasi
Teks eksplanasi merupakan salah satu pemebalajran yang terdapat di kelas VIII Sekolah Menengah Pertama. Tujuan pembelajaran teks ekplanasi adalah agar peserta didik mampu mengetahui bagaimana proses terjadinya peristiwa dan mampu membuat sebuah teks eksplanasi.
Terdapat beberapa ahli yang memaparkan mengenai pengertian teks eksplanasi.
Isnatun dan Farida (2013.) menyatakan, “Teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang proses terjadinya atau terbentuknya suatu fenomena alam atau sosial”. Berdasarkan pemaparan tersebut, teks eksplanasi adalah teks yang menjelaskan tentang terjadinya suatu fenomena dari proses awal hingga akhir. Artinya, siswa perlu mengetahui bagaimana terjadinya suatu fenomena di alam sekitarnya.
Kosasih (2008) menyatakan, “Teks eksplanasi adalah teks yang menyajikan tentang fenomena alam yang bersifat informatif dan faktual”. Berdasarkan pemaparan tersebut, teks eksplanasi harus bersifat informatif dan faktual. Alasan teks eksplanasi bersifat informatif dan faktual adalah agar teks eksplanasi tersebut memiliki manfaat bagi pembaca dan dapat terpercaya.
Restuti (2014) menyatakan, “Teks eksplanasi adalah teks yang menerangkan atau menjelaskan mengenai proses atau peristiwa alam maupun sosial”. Maksud dari pernyataan restuti yaitu teks eksplanasi memiliki pola penyajian menerangkan atau menjelaskan suatu terjadinya proses peristiwa atau fenomena. Artinya, setiap bagian proses fenomena harus memiliki penjelasan yang tepat. Sehingga penyajian penulisan teks eksplanasi dapat mudah dikenali oleh pembaca.
Priyatni (2014) menyatakan, “Teks ekplanasi adalah teks yang berisiskan penjelasan tentang proses yang berhubungan dengan fenomena alam, sosial, budaya dan lainnya”. Artinya, sebuah teks eksplanasi harus berisikan proses atau peristiwa fenomena-fenomena yang terjadi dilingkungan peserta didik, seperti fenomena banjir, gempa bmi, kebakaran hutan, gunung meletus.
Pardiyono (2007) menyatakan, “Teks eksplanasi menjelaskan tentang proses terjadinya atau terbentuknya suatu fenomena alam atau sosial”. Artinya, teks eksplanasi memaparkan tentang suatu proses peristiwa alam maupun sosial sesuai dengan fakta di kenyataannya. Berdasarkan hal tersebut, proses penyajian teks eksplanasi dapat disajikan sesuai kenyataan yang terjadi dengan data dan informasi yang terjadi sesuai kenyataan.
Berdasarkan ahli di atas dapat disimpulkan, teks eksplanasi adalah suatu teks yang memaparkan proses terjadinya fenomena alam, fenomena sosial, dan fenomena budaya yang dipaparkan secara sistematis kejadiannya dengan sajian yang informatif dan faktual. Maka peserta didik harus mampu menyajikan sebuah teks eksplanasi yang memiliki pola sebab-akibat, sajian data dan informasi yang akurat.
Struktur Teks Eksplanasi
Sebuah karya tulis eksplanasi memiliki struktur yang haru dipenuhi oleh penulis. Tujuan adanya struktur teks eksplanasi adalah agar penyajian teks eksplanasi logis atau sesuai dengan proses bagaimana terjadinya fenomena alam tersebut.
Mahsun (2014) menyatakan, “Teks eksplanasi disusun dengan struktur yang terdiri atau bagian-bagian yang memperlihatkan pernyataan umum (pembuka), deretan penjelas dan interpretasi atau penutup”.
- Pernyataan umum (pembuka) Berisi tentang penjelasan umum mengenai fenomena yang akan dibahas, dapat berupa pengenalan fenomena tersebut atau penjelasannya. Penjelasan dalam teks eksplanasi berupa gambaran secara umum tentang apa, siapa, mengepa, kapan, dimana, dan bagaimana proses peristiwa tersebut dapat terjadi.
- Deretan penjelas Berisi tentang penjelasan yang mendeskripsikan dan merincikan penyebab dan akibat dari peristiwa tersebut.
- Interpretasi Berupa tanggapan maupun mengambil kesimpulan atau pernyataan yang ada dalam teks tersebut.
Kosasih (2014) menyatakan, Struktur ekapalanasi terdapat beberapa bagian.
- Identifikasi fenomena (phenomnon identification), mengidentifikasi sesuatu yang akan diterangkan.
- Penggambaran rangkaian kejadian (explanation sequence) , merinci proses kejadian yang relevan dengan fenomena yang akan diterangkan sebagai pernyataan atas “bagaimana” atau “mengapa”.se-fase kejadiannya disusun berdasarkan hubungan sebab-akibat
- Rincian yang berpola atas pernyataan “bagaimana” akan melahirkan uraian yang tersusun secara kronologis atau gradual. Dalam hal ini fasefase kejadiannya disusun berdasarkan urutan waktu.
- Rincian yang berpola atas pertanyaan “mengapa” akan melahirkan uraian yang tersusun secara kualitas. Dalal hal ini fa
- Ulasan (review), berupa komentar atau penilaian tentang konsekuensi atas kejadian yang dipaparkan sebelumnya.
Sumber:
Isnatun dan Farida. (2013). Mahir Berbahasa Indonesia. Bogor: Yudhistira.
Sekian uraian tentang Pengertian Teks Eksplanasi Menurut Para Ahli, semoga bermanfaat...!