Macam-macam arsitektur Aplikasi
1. Standalone (one‐tier)
Pada arsitektur ini semua pemrosesan dilakukan pada mainframe. Kode aplikasi, data dan semua komponen sistem ditempatkan dan dijalankan pada host.
2. Client/Server (two‐tier)
Dalam model client/server, pemrosesan pada sebuah aplikasi terjadi pada client dan server. Dengan client/server user dair berbagai lokasi dapat mengakses data yang sama dengan sedikit beban pada sebuah mesin tunggal.
Dalam model client/server, pemrosesan pada sebuah aplikasi terjadi pada client dan server. Dengan client/server user dair berbagai lokasi dapat mengakses data yang sama dengan sedikit beban pada sebuah mesin tunggal.
3. Three‐Tier / Multi‐Tier
- Presentation Logic, komponen ini bertanggung jawab dalam memformat dan mempresenting data pada pengguna atau alat keluaran dan mengendalikan masukan pengguna dari keyboard atau alat input lainnya.
- Processing Logic, g g , komponen ini berguna untuk menangani logika pemprosesan data (data processing logic) , logika aturan bisnis (business rule logic), dan logika manajemen data (data management logic).
- Proses data logic merupakan aktifitas untuk memvalidasi data dan mengindentifikasi proses eror pada data.
- Business rule tidak mempunyai kode pada DSMS, tetapi mempunyai kode pada komponen pemprosesan.
- Data management logic mengindentifikasikan data yang diperlukan/penting untuk memprosesan transaksi atau query.
- Storage Logic, komponen ini bertanggung jawab pada penyimpanan data dan perbaikan data dari alat penyimpan yang bekerja dengan aplikasi.
Gambar. Arsitektur Aplikasi cClient Server