Sekolah sebagai suatu organisasi, memiliki budaya tersendiri yang dibentuk dan dipengaruhi oleh nilai-nilai, persepsi, kebiasaan-kebiasaan, kebijakan-kebijakan pendidikan, dan perilaku orang-orang yang berada di dalamnya.
Mencermati definisi budaya sekolah dari beberapa ahli, ditemukan ada kesamaan konsep secara fundamental dengan pengertian budaya organisasi. Namun secara esensial perbedaannya terletak pada institusi sekolah yang memiliki format struktur organisasi dan tujuan yang berbeda dengan organisasi lain.
Gambar: Budaya Sekolah |
Pengertian budaya sekolah menurut para ahli ialah sebagai berikut:
1). Phillips
Phillips dalam kutipan Komariyah dan Triatna merumuskan budaya sekolah sebagai “The beliefs, attitudes and behaviours which characterize a school (Budaya sekolah adalah kepercayaan, sikap dan tingkah laku yang menjadi ciri khas suatu sekolah)”.
2). Deal dan Peterson
Deal dan Peterson mengartikan budaya sekolah sebagai “Deep patterns of values, beliefs and traditions that have formed over the course of the school history (budaya sekolah adalah pola yang mendalam dari nilai-nilai, kepercayaan dan tradisi yang telah terbentuk sepanjang sejarah sekolah)”.
3). Stolp dan Smith
Budaya sekolah atau School Culture didefinisikan Stolp dan Smith sebagai “The historically transmitted patterns of meaning include the norms, values, beliefs, ceremonies, rituals traditions and myths understood, maybe in varying degrees by members of school community. This system of meaning often shapes what people think and how they act” (pola makna yang diwariskan sepanjang perjalanan sekolah yang meliputi norma-norma, nilai-nilai, kepercayaan, upacara, tradisi ritual, dan pemahaman mitos, yang kemungkinan dalam berbagai tingkatan yang ditunjukkan oleh warga sekolah. Sistem makna ini sering berupa hal-hal yang dipikirkan oleh warga sekolah dan bagaimana mereka bertindak atau bertingkah laku.
4). Aan Komariah dan Cepi Triatna
Budaya sekolah adalah “karakteristik khas sekolah yang dapat diidentifikasi melalui nilai yang dianutnya, sikap yang dimilikinya, kebiasaan-kebiasaan yang ditampilkannya, dan tindakan yang ditunjukkan oleh seluruh personel sekolah yang membentuk satu kesatuan khusus dari sistem sekolah.”
Dari beberapa pengertian para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa budaya sekolah merupakan kepribadian organisasi yang membedakan antara satu sekolah dengan sekolah lainnya, bagaimana seluruh anggota organisasi sekolah berperan dalam melaksanakan tugasnya tergantung pada keyakinan, nilai dan norma yang menjadi bagian dari kultur sekolah tersebut.
Sumber:
Aan Komariah dan Cepi Triatna, Visionary Leadership Menuju Sekolah Efektif (Jakarta: Bumi Aksara, 2006), 101.
Sekian uraian tentang Pengertian Budaya Sekolah Menurut Para Ahli, semoga bermanfaat.