Pengertian Mobilitas - Mobilitas sosial pada dasarnya adalah perubahan susunan status orang-orang dalam masyarakat baik secara vertikal maupun secara horizontal. Mobilitas sosial menggambarkan gerakan perubahan kedudukan dan peran dari orang-orang yang ada dalam masyarakat dari waktu ke waktu.
Secara epistomologis kata mobilitas sosial berasal dari kata mobilis (bahasa Latin) yang berarti bergerak dan social (bahasa Inggris) yang berarti masyarakat. Jadi mobilitas sosial berarti gerakan masyarakat.
Pengertian mobilitas sosial menurut beberapa ahli :
- Soerjono Sukanto 1987, mobilitas sosial adalah suatu gerak dalam struktur sosial, yaitu pola-pola tertentu yang mengatur organisasi suatu kelompok sosial.
- Horton dan Hunt mengartikan mobilitas sosial sebagai gerak perpindahan dari satu kelas sosial ke kelas sosial lainnya.
- William kornblum : mobilitas sosial adalah perpindahan individu-individu, keluarga-keluarga, dan kelompok sosialnya dari satu lapisan ke lapisan sosial lainnya.
- Michael S. Bassis, mobilitas sosial : perpindahan ke atas atau ke bawah lingkungan sosial ekonomi yang mengubah status sosial seseorang dalam masyarakat.
- H. Edward Ranssford, mobilitas sosial : perpindahan ke atas atau ke bawah dalam lingkungan sosial secara hierarki.
- Kimball Young dan Raymon W. Mack, mobilitas sosial : suatu mobilitas dalam struktur sosial, yaitu pola-pola tertentu yang mengatur organisasi suatu kelompok sosial.
- Perubahan kelas sosial, baik ke atas maupun ke bawah
- Dialami oleh manusia baik sebagai individu maupun kelompok
- Terjadi dampak sosial atas kelas sosial baru yang diperoleh
Jenis-jenis Mobilitas Sosial
1. Berdasarkan Tipe
a. Mobilitas Sosial Vertikal
Yaitu perpindahan individu atau obyek dari suatu kedudukan sosial ke kedudukan sosial lainnya yang tidak sederajad.
Mobilitas sosial vertikal dibedakan menjadi 3 yaitu :
- Mobilitas sosial vertikal naik = social climbing mobility = upward mobility. Mobilitas sosial vertikal naik terjadi apabila seseorang mengalami peningkatan kedudukan menuju tingkatan yang lebih tinggi.
- Mobilitas sosial vertikal turun = social sinking
- Mobilitas sosial vertikal naik terjadi apabila seseorang mengalami penurunan kedudukan menuju tingkatan yang lebih rendah.
b. Mobilitas Sosial Horisontal
Yaitu perpindahan individu atau obyek dari suatu kedudukan sosial ke kedudukan sosial lainnya yang sederajad.
c. Mobilitas Sosial Lateral = Mobilitas Geografis
Yaitu perpindahan individu atau obyek dari suatu tempat ke tempat lain yang berpengaruh pada kedudukan sosialnya
d. Mobilitas Sosial Struktural
Meliputi kesatuan yang luas dan kompleks yang disebabkan oleh hal-hal yang positif maupun negatif.
Pengertian Mobilitas Sosial Menurut Para Ahli |
Sumber:
Soekanto, Soerjono. 1987. Sosiologi Hukum dalam Masyarakat. Rajawali. Jakarta.
Sekian uraian tentang Pengertian Mobilitas Sosial Menurut Para Ahli, semoga bermanfaat.
Soekanto, Soerjono. 1987. Sosiologi Hukum dalam Masyarakat. Rajawali. Jakarta.
Sekian uraian tentang Pengertian Mobilitas Sosial Menurut Para Ahli, semoga bermanfaat.